Postingan

Menampilkan postingan dari 2017

Manajemen Proyek Dan Implementasi

Gambar
BAB 1. Konsep dan Pengertian 1.1   Definisi Manajemen Proyek Manajemen proyek adalah aplikasi pengetahuan (knowledges), Keterampilan (skills), alat (tools) dan teknik (techniques) dalam akti fitas akti fitas pr oyek untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan proyek (PMBOK, 2004). Manajemen pr oyek dilaksanakan melalui aplikasi dan integrasi tahapan pr oses manajeman pr oyek yaitu initiating, planning, executing, monitoring dan controlling serta akhirnya closing keseluruhan proses proyek tersebut. 1.2   Keberhasilan Manajemen Proyek Manajemen Proyek dianggap sukses jika bisa mencapai tujuan yang diinginkan dengan memenuhi syarat berikut · Dalam waktu yang dialokasikan      Dalam biaya yang dianggarkan   Pada performansi atau spesifikasi yang ditentukan   Diterima kustomer   Dengan perubahan lingkup pekerjaan minimum yang disetujui   Tanpa mengganggu aliran pekerjaan utama organisasi   Tanpa merubah budaya (positif) perusahaan ·         ·          

VERILOG

Gambar
ENCODER USING CASE   Pemberian nama pada modul digunakan pada design name dan file name itu adalah nama file yang akan dijadikan file, binary_out adalah bit output yang akan dihasilkan dari encoder input sejumlah 16 bit dengan nilai keluaran 4 bit binary. untuk always @ digunakan untuk mengatur kecepatan clock yang digunakan. Nah dalam hexa terdapat 16 bit di mulai dari 0 sampai 15, maka dari itu case (encoder_in) hanya sampai 15 saja.         MUX Module menggunakan nama file mux_using_assign.v. din_0 , //Mux first input maksudnya adalah inputan pertama kali yang di masukan adalah din_0, din_1 , //Mux second input, inputan kedua, sel dengan script //Select input maksudnya adalah pilihan untuk inputannya. Input din_0, din_1, sel adalah untuk port yang akan di berikan inputan, output ports adalah keluaran yang sudah diberikan inputan (din_0, din_1), jika semua sudah terpenuhi maka hasil outputnya adalah 0 dan 1.